Tanaman mangga adalah salah satu tanaman tropis yang cukup terkenal, bahkan ada yang menyebut dengan sebutan “ The Apple of The Tropic ”. Buah mangga umumnya dikonsumsi dalam bentuk segar, dan hanya 0,22 % produksi mangga dunia yang diproses dalam bentuk olahan. Produksi buah setiap tahunnya lebih banyak dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri daripada ekspor, baik untuk Indonesiamaupun untuk negara – negara produsen mangga, seperti Filipina, Thailand, dan India.
Mangga gedong gincu merupakan salah satu produk unggulan nasional karena memiliki ukuran, bentuk, warna, rasa dan bau yang spesifik (khas). Mangga Gedong Gincu sangat menarik dan memiliki daya saing pasar yang tinggi, juga terkenal baik di dalam negeri maupun luar negeri terutama Jepang, Cina, Saudi Arabia.
Hampir sebagian besar masyarakat di Indonesia menanam tanaman mangga di pekarangan, untuk pembudidayaan dengan skala agrobisnis baru daerah-daerah tertentu saja seperti Probolinggo, Indramyu dan Cirebon. Selain faktor teknis dalam budidaya yang perlu dikuasai, diperlukan juga pemahaman mengenai faktor-faktor yang menjadi pengganggu budidaya tanaman mangga, seperti serangan hama dan penyakit. Dengan pengetahuan yang cukup mengenai faktor-faktor kerugian yang mungkin ditimbulkan akibat serangan hama dan penyakit dapat ditekan dan buah mangga yang dihasilkanpun berkualitas tinggi.
Berikut lebih lanjut mengenai macam-macam hama dan penyakit yang menyerang tanaman mangga ser cara pengendaliannya: